Focaccia Nasi dengan Rosemary dan Zaitun

Resep Focaccia Nasi Rosemary Zaitun Buatan Sendiri yang Lembap dan Penuh Rasa

Focaccia Nasi dengan Rosemary dan Zaitun

Focaccia adalah roti Italia yang dicintai oleh masyarakat umum, dan sering disajikan sebagai antipasto (pembuka) yang lezat. Namanya sendiri dipercaya berasal dari kata Latin ‘focas’, yang berarti ‘api’, menandakan roti yang dipanggang di atas api. Dibuat dengan ragi, garam, dan minyak zaitun, roti sederhana ini memiliki rasa yang ringan yang berpadu indah dengan berbagai macam sayuran, daging, atau makanan laut. Menariknya, beberapa teori menyatakan bahwa focaccia adalah nenek moyang pizza, hidangan ikonik Italia! Mari kita buat focaccia lezat hari ini, yang diperkaya dengan aroma harum rosemary dan rasa kaya zaitun?

Informasi Resep

  • Kategori : Roti
  • Kategori Bahan : Tepung terigu
  • Kesempatan : Camilan
  • Metode Memasak : Panggang
  • Porsi : Lebih dari 6 porsi
  • Waktu Memasak : Lebih dari 2 jam
  • Tingkat Kesulitan : Menengah

Bahan Adonan

  • 300g Tepung beras berkekuatan tinggi
  • 150g Air dingin
  • 10g Minyak zaitun
  • 10g Gula
  • 5g Ragi kering
  • 3g Garam

Instruksi Memasak

Step 1

Pertama, masukkan tepung beras berkekuatan tinggi ke dalam mangkuk besar. Buat tiga lubang kecil di tepung, masing-masing untuk ragi kering, gula, dan garam. Pastikan bahan-bahan ini tidak saling bersentuhan. Aduk perlahan dengan tangan atau spatula.

Step 1

Step 2

Pindahkan campuran tepung yang sudah disiapkan ke dalam mangkuk mesin pembuat roti atau mixer berdiri. Tambahkan air dingin dan mulai proses menguleni. Setelah sekitar 5 menit, ketika adonan mulai menyatu, tambahkan minyak zaitun dan lanjutkan menguleni. Kunci penting untuk adonan tepung beras adalah menggunakan air dingin dan menambahkan minyak sedikit lebih lambat daripada untuk adonan tepung terigu. Konsistensi adonan bisa sedikit kurang elastis dibandingkan adonan terigu tradisional.

Step 2

Step 3

Setelah adonan siap, pindahkan ke permukaan yang sedikit ditaburi tepung dan bagi menjadi sekitar tiga bagian yang sama. Bulatkan setiap bagian, tutup dengan plastic wrap, dan diamkan selama 10 menit untuk fermentasi singkat. Setelah didiamkan, gunakan rolling pin untuk meratakan setiap bulatan adonan menjadi bentuk bulat. Olesi permukaannya secara merata dengan minyak zaitun. Atur irisan tomat ceri dan zaitun di atas adonan secara artistik. Selipkan tangkai rosemary segar di antara topping untuk menambah aroma, dan taburkan daun basil kering di sekitar pinggiran focaccia. Panaskan oven Anda hingga suhu hangat, sekitar 50-60°C (120-140°F), sekitar 20-30 menit sebelum dipanggang. Letakkan focaccia yang sudah diberi topping di atas loyang dan biarkan mengalami fermentasi kedua di dalam oven yang sudah dipanaskan selama 35-40 menit. Ciri khas roti nasi adalah tidak memerlukan fermentasi pertama dan hanya satu kali fermentasi kedua, sehingga prosesnya relatif lebih cepat.

Step 3

Step 4

Ketika fermentasi kedua selesai dan adonan sudah mengembang dengan baik, panggang dalam oven konveksi yang sudah dipanaskan pada suhu 200-220°C (390-430°F) selama kurang lebih 25 menit. Di tengah proses pemanggangan, Anda bisa membuka pintu oven untuk memutar focaccia, memastikan warna yang merata. Mengoleskan sedikit lebih banyak minyak zaitun di atas roti selama beberapa menit terakhir pemanggangan akan menghasilkan hasil akhir yang sangat lembap dan menarik.

Step 4

Step 5

Setelah dipanggang hingga berwarna keemasan, keluarkan focaccia dari oven dan biarkan dingin sepenuhnya di atas rak kawat. Karena dibuat dari tepung beras yang memiliki kandungan gluten lebih rendah daripada tepung terigu, tekstur adonan mungkin sedikit lebih kasar. Hal ini dapat menyebabkan permukaan roti menjadi tidak rata. Namun, keuntungan roti nasi adalah mudah dicerna dan sangat nyaman di perut. Anda kemungkinan besar tidak akan mengalami gangguan pencernaan setelah makan roti nasi.

Step 5

Step 6

Dan voilà! Focaccia nasi rosemary dan zaitun Anda yang harum sudah siap. Untuk kenikmatan ekstra istimewa, coba cocol roti ini dengan campuran minyak zaitun dan cuka balsamic. Rasa asam balsamic yang menyegarkan berpadu sempurna dengan zaitun dan herbal, menciptakan keseimbangan rasa yang luar biasa. Roti ini tidak terlalu manis dan memiliki rasa gurih yang memuaskan, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk hidangan ringan.

Step 6



Facebook Twitter Instagram Linkedin Youtube