Kreasi Lezat: Tumis Lobak Kimchi Asin (Jjammmu)
Resep Tumis Lobak Kimchi Asin (Jjammmu)
Menghidupkan kembali hidangan pendamping Korea yang dicintai! Saya telah mengambil kimchi lobak asin (jjammmu) yang saya buat musim dingin lalu dan mengubahnya menjadi tumisan yang lezat, sebuah ‘banchan’ klasik yang sempurna untuk hidangan apa pun. Bersiaplah untuk menikmati rasa yang unik gurih dan asam segar.
Bahan Utama- 1 buah lobak kimchi (Dongchimi) atau lobak asin (Jjammmu) ukuran sedang
Bumbu- 2 sdm bubuk cabai merah (gochugaru)
- 1 sdt bawang putih cincang
- 2 sdm gula
- 1 sdm minyak wijen
- 1 sdm biji wijen sangrai
- 2 sdm bubuk cabai merah (gochugaru)
- 1 sdt bawang putih cincang
- 2 sdm gula
- 1 sdm minyak wijen
- 1 sdm biji wijen sangrai
Instruksi Memasak
Step 1
Iris lobak kimchi atau lobak asin menjadi bentuk korek api, dengan ketebalan sekitar 0.3 cm. Hindari mengiris terlalu tipis, karena ini dapat menghasilkan tekstur yang lembek. Usahakan ketebalan yang konsisten untuk gigitan terbaik.
Step 2
Masukkan lobak asin yang sudah diiris ke dalam mangkuk berisi air dingin dan rendam selama 15 hingga 30 menit untuk mengurangi rasa asinnya. Cicipi satu potong di tengah proses untuk menyesuaikan tingkat keasinan sesuai selera Anda. Berhati-hatilah agar tidak merendam terlalu lama, atau semua rasa asin akan hilang.
Step 3
Setelah tingkat keasinan yang diinginkan tercapai, masukkan lobak yang sudah direndam ke dalam kain keju (cheesecloth) atau saringan halus, dan peras sebanyak mungkin airnya. Mengeringkan kelebihan air secara menyeluruh sangat penting agar bumbu menempel dengan baik dan menghasilkan masakan yang lezat. Dalam mangkuk bersih, campurkan lobak yang sudah diperas dengan bubuk cabai merah, gula, bawang putih cincang, minyak wijen, dan biji wijen. Aduk perlahan hingga semua tercampur rata. Jika setelah diperas lobak terasa terlalu hambar, tambahkan sejumput kecil garam untuk menyesuaikan rasa.
Step 4
Dan inilah hasilnya – Tumis Lobak Kimchi Asin (Dongchimi Jjammmu Muchim) yang lezat! Hidangan ini menawarkan rasa unik dan memikat yang sangat berbeda dari salad lobak biasa (musaengchae). Meskipun saat kecil saya mungkin merasa terlalu banyak makan hidangan ini, ini adalah hidangan nostalgia yang saya dambakan seiring bertambahnya usia. Hidangan ini sangat cocok sebagai lauk pendamping nasi atau bahkan sebagai pendamping minuman yang lezat. Jangan lewatkan resep lezat ini!