Nasi Abalon Bergizi Dimasak dengan Panci Presto

Resep Sumine Banchan: Buat Nasi Abalon Bergizi dengan Mudah Menggunakan Panci Presto

Nasi Abalon Bergizi Dimasak dengan Panci Presto

Ini adalah resep nasi abalon yang terinspirasi dari acara ‘Sumine Banchan’ yang saya ikuti dengan saksama. Saya membeli abalon segar dari pasar dan memasak nasi bergizi ini sesuai selera saya. Awalnya saya hanya menyukai bubur abalon, tapi entah mengapa hidangan nasi abalon ini terasa sangat menarik dan membuat saya ingin mencobanya! Sumine Banchan menggunakan kacang harimau dan kastanye, tetapi saya memilih untuk menggunakan bahan-bahan yang saya sukai saja. Karena saya tidak punya panci penanak nasi tradisional, saya menggunakan panci presto saya dan melakukan beberapa penyesuaian. Hasilnya? Sukses besar dan rasanya luar biasa lezat! Mencampurnya dengan saus daun kucai yang gurih rasanya sungguh nikmat. Ini adalah rasa yang pasti akan saya rindukan lagi segera. Nasi abalon ini terlihat dan terasa sangat sehat! Nikmati hidangan ini untuk mengisi kembali energi Anda di musim panas yang terik ini. Selamat menikmati hari Jumat Anda!

Informasi Resep

  • Kategori : Nasi / Bubur / Kue beras
  • Kategori Bahan : Beras
  • Kesempatan : Sehari-hari
  • Metode Memasak : Lainnya
  • Porsi : 3 porsi
  • Waktu Memasak : Dalam 60 menit
  • Tingkat Kesulitan : Lanjutan

Bahan Nasi Abalon Bergizi

  • 4 cangkir beras yang sudah direndam
  • 3 abalon segar
  • 2 dan 4/5 cangkir air (sekitar 560ml)
  • 2 sdm arak masak (seperti Mirin)
  • 1 sdm minyak wijen
  • Sedikit air cucian beras (jika perlu)
  • 1 cangkir soju (untuk menghilangkan bau amis abalon)

Saus Daun Kucai Gurih

  • 1 ikat daun kucai segar
  • 1 cabai Cheongyang (sesuaikan tingkat kepedasannya)
  • 1/2 cabai merah (untuk warna)
  • 4 sdm kecap asin
  • 1 sdm biji wijen sangrai
  • 1 sdm minyak wijen

Instruksi Memasak

Step 1

Pertama, penting untuk menghilangkan bau amis dari abalon. Gosok cangkang abalon hingga bersih dengan sikat, lalu gunakan sendok untuk memisahkan daging dari cangkangnya dengan lembut. Buang bagian ‘paruh’ dan sisihkan isi perutnya. Rendam abalon yang sudah dipisah dalam 1 cangkir soju selama sekitar 10 menit untuk menghilangkan bau amis secara efektif. (Alternatifnya, Anda bisa merebusnya sebentar dalam air mendidih.)

Step 2

Cuci beras hingga bersih lalu rendam selama minimal 30 menit. Merendam beras membantu menghasilkan tekstur nasi yang pulen dan lezat.

Step 3

Tiriskan beras yang sudah direndam. Cincang halus isi perut abalon yang sudah disisihkan. Potong daging abalon menjadi ukuran sekali suap. Membuat sayatan menyilang pada daging abalon akan membuat teksturnya lebih empuk dan bumbunya lebih meresap.

Step 4

Dalam panci presto, campurkan beras yang sudah direndam, isi perut abalon cincang, arak masak, dan minyak wijen. Tumis dengan api sedang-kecil selama 1-2 menit. Nasi siap ketika butirannya mulai terlihat transparan, memastikan tekstur yang baik.

Step 5

Setelah nasi sedikit ditumis, tuangkan air yang sudah disiapkan (2 dan 4/5 cangkir) dan aduk rata. Susun daging abalon yang sudah disayat di atasnya dengan menarik. Tutup panci presto, nyalakan api besar hingga bunyi peluit terdengar, lalu kecilkan api menjadi sedang-rendah dan masak selama 7-10 menit. (Sesuaikan waktu memasak berdasarkan model panci presto Anda.)

Step 6

Selagi nasi dimasak, mari buat saus daun kucai yang lezat! Cincang halus daun kucai segar. Cincang halus cabai Cheongyang dan cabai merah. Dalam mangkuk, campurkan kecap asin, minyak wijen, biji wijen sangrai, daun kucai cincang, dan cabai, lalu aduk rata. Saus daun kucai Anda yang harum siap!

Step 7

Setelah nasi matang, buka tutup panci presto dengan hati-hati. Aduk perlahan nasi dengan daging abalon. Sajikan nasi abalon hangat dengan satu sendok besar saus daun kucai yang gurih – rasanya benar-benar lezat! Anda juga bisa menaburkan sedikit nori panggang di atasnya untuk rasa tambahan.

Step 8

Sajikan nasi abalon bergizi Anda bersama dengan saus daun kucai yang lezat. Ini adalah hidangan yang menarik secara visual dan sangat sehat. Selamat menikmati makanan Anda dan tetap berenergi sepanjang musim panas!



Facebook Twitter Instagram Linkedin Youtube