Resep Meringue Cookies Super Renyah & Lembut: Solusi Cerdas Habiskan Putih Telur!
Meringue Cookies – Menggunakan 1 Putih Telur (Cara Cerdas Mengolah Sisa Putih Telur)
Setelah selesai kelas membuat Manju (kue manis tradisional Jepang), saya selalu saja menyisakan putih telur. Terkadang satu butir dari penggunaan kuning telur pertama kali, satu lagi dari olesan roti, dan satu lagi setelah kelas Coconut Roche. Hari ini, saya akan memanfaatkan sisa putih telur ini untuk membuat kue meringue yang menggiurkan! Dulu saya pernah begitu terobsesi membuat kue meringue sampai membuatnya terus-menerus, namun selalu saja ada variabel tak terduga yang bisa muncul, membuat saya bertanya-tanya, ‘Kenapa ini terjadi?’ Namun, jangan khawatir! Selama Anda bisa membuat meringue yang bagus, kue ini mudah dibuat, sangat cantik, dan rasanya manis legit yang membuat ketagihan! Yuk, kita buat kue meringue yang manis dan lumer di mulut ini bersama-sama!
Bahan Kue Meringue- 1 putih telur segar ukuran besar
- 35g gula pasir
- 1 sdt ekstrak vanila
- 1 tetes pewarna makanan hitam
- 1/2 sdt esens apel
Instruksi Memasak
Step 1
Pertama, siapkan mangkuk untuk mengocok meringue. Basahi sedikit tisu dapur dengan cuka, lalu oleskan tipis-tipis dan merata di bagian dalam mangkuk. Langkah ini opsional, namun membantu menghilangkan sisa lemak atau kelembapan, memastikan meringue lebih stabil.
Step 2
Pastikan putih telur dalam keadaan dingin, lalu masukkan ke dalam mangkuk yang sudah disiapkan. Mulai kocok menggunakan mixer tangan dengan kecepatan terendah. Lanjutkan mengocok hingga putih telur menjadi keruh dan mulai terbentuk busa lembut dengan pola bergelombang di permukaannya.
Step 3
Setelah mulai muncul gelombang busa yang lebih besar, naikkan kecepatan mixer menjadi sedang. Tambahkan gula pasir secara bertahap dalam tiga tahap, beri jeda sekitar 20-30 detik di antara setiap penambahan. Kocok hingga terbentuk puncak kaku yang mengkilap. Menambahkan gula secara bertahap sangat penting untuk meringue yang stabil.
Step 4
Saat meringue hampir selesai, tambahkan ekstrak vanila dan satu tetes pewarna makanan hitam.
Step 5
Kocok sebentar lagi dengan mixer tangan, cukup sampai warna tercampur rata dan tidak ada garis-garis yang terlihat. (Terkadang saya menambahkan esens mint untuk menyeimbangkan rasa manis atau memberikan aroma berbeda, namun kali ini saya menggunakan esens apel untuk aroma buah yang harum. Anda bisa bereksperimen dengan esens lain sesuai selera).
Step 6
Meringue siap ketika membentuk puncak kaku yang tegak dan tidak terkulai saat mixer diangkat. Hati-hati jangan sampai mengocok berlebihan karena bisa membuat meringue mengeluarkan air.
Step 7
Siapkan piping bag (kantong semprot) dengan memasang spuit (ujung spuit) sesuai keinginan Anda. Masukkan adonan meringue dengan hati-hati ke dalam piping bag. Jangan mengisi piping bag terlalu penuh.
Step 8
Semprotkan meringue ke atas loyang yang sudah dialasi kertas roti sesuai bentuk yang diinginkan. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 200°F (sekitar 100°C) selama kurang lebih 1 jam. Setelah matang, matikan oven, buka sedikit pintu oven, lalu biarkan meringue mendingin di dalam oven selama 40 menit hingga 1 jam. Proses ini membantu membuat meringue menjadi lebih renyah. Setelah benar-benar dingin, simpan dalam wadah kedap udara agar tidak lembab.