Sirup Omija (Buah Schisandra) Buatan Sendiri yang Lezat dan Sehat
Panduan Lengkap Membuat Sirup Omija dari Buah Kering: Dari Perendaman Hingga Pematangan
Omija, atau dikenal sebagai buah Schisandra, terkenal dengan profil rasanya yang kaya, mencakup lima rasa unik: manis, asin, asam, pahit, dan pedas. Secara historis, omija dihargai karena berbagai manfaat kesehatannya, termasuk membantu produksi cairan tubuh, meningkatkan energi, mengurangi keringat, meredakan batuk dan asma, meningkatkan vitalitas, serta menjernihkan pikiran (Sumber: Kim So Hyang Channel H). Mengapa tidak menyambut musim panas yang terik dengan sirup omija buatan sendiri yang menyegarkan dan sehat? ^^
Bahan Utama- Omija kering 200g
- Gula pasir (atau gula merah) 900g
- Air 2L
Instruksi Memasak
Step 1
Cuci bersih buah omija kering di bawah air dingin mengalir hanya dua hingga tiga kali. Jangan merendamnya terlalu lama karena dapat melarutkan senyawa baiknya. Setelah dicuci, tiriskan hingga benar-benar kering menggunakan saringan. Saat mencuci, buang juga tangkai atau ranting kecil yang mungkin tercampur untuk hasil yang lebih bersih.
Step 2
Sangat penting untuk menggunakan wadah berbahan kaca atau plastik food-grade, karena wadah stainless steel dapat bereaksi dengan senyawa omija dan mengubah kualitasnya. Masukkan buah omija kering yang sudah dicuci ke dalam wadah pilihan Anda, lalu tuangkan 2L air dingin. Biarkan buah omija terendam untuk mengeluarkan rasa dan warnanya. Waktu perendaman bervariasi tergantung musim. Waktu yang direkomendasikan dari kemasan omija yang saya beli adalah 10 jam untuk musim panas dan 24 jam untuk musim dingin. Anda bisa menjadikannya panduan, namun pastikan air telah mengembangkan warna merah yang kaya dan pekat.
Step 3
Seiring waktu berlalu, Anda akan melihat airnya perlahan berubah menjadi warna merah yang cerah dan pekat. Pada hari saya membuatnya, cuaca cukup sejuk, jadi saya merendamnya pada suhu ruangan selama sekitar 18 jam. Untuk cuaca yang lebih panas saat ini, Anda mungkin ingin mengurangi waktu perendaman sedikit untuk mencegah rasa menjadi terlalu kuat atau buah menjadi rusak. Perhatikan warna air omija untuk menentukan kapan siap.
Step 4
Setelah terendam, saring dengan hati-hati air omija yang sudah diekstraksi ke dalam panci, gunakan saringan halus untuk menampung semua buahnya. Penting untuk tidak merebus buah omija itu sendiri karena dapat mengeluarkan rasa pahit atau sepat. Sisihkan buah omija, dan gunakan hanya cairan hasil rendaman yang kaya untuk membuat sirup. Ini memastikan rasa yang bersih dan lezat.
Step 5
Pindahkan cairan omija bening yang sudah disaring ke dalam panci. Anda akan melihat warnanya yang pekat dan indah. Sekarang, tambahkan 900g gula ke dalam cairan tersebut. Jangan langsung mengaduk; biarkan gula mulai larut dengan sendirinya. Tahan keinginan untuk mengaduk segera, biarkan gula meleleh secara alami ke dalam cairan membentuk dasar sirup.
Step 6
Masak dengan api sedang-kecil. Lanjutkan memasak hingga volume sirup omija berkurang sekitar setengahnya. Warnanya sangat pekat, bukti dari proses perendaman yang lama. Setelah sirup mencapai konsistensi yang diinginkan, matikan api. Hati-hati jangan sampai terlalu matang karena dapat memperkuat rasa secara berlebihan.
Step 7
Biarkan sirup omija yang sudah dimasak menjadi dingin sepenuhnya. Setelah dingin, tuang ke dalam toples atau botol yang sudah disterilkan. Biarkan matang di lemari es selama beberapa hari, dan sirup omija Anda yang menyegarkan, manis, dan sehat siap dinikmati! ^^ Sirup lezat ini dapat dicampur dengan air soda untuk membuat Omija Ade yang menyegarkan, atau dicampur dengan air panas untuk membuat teh omija yang menenangkan. Nikmati rasa musim panas yang lezat ini dan tingkatkan kesehatan Anda! ^^