Tumis Zukini Udang Lezat
Resep Tumis Zukini dan Udang yang Mudah dan Enak
Hidangan pendamping yang sehat dan cepat dibuat dari bahan-bahan umum. Tumis zukini dan udang ini penuh dengan rasa!
Bahan Utama- 200g udang, kupas dan bersihkan
- 1/2 buah zukini ukuran sedang
Bumbu & Lainnya- 0.5 sdm udang asin fermentasi (saeujeot)
- 0.5 sdm bawang putih cincang
- Sejumput biji wijen sangrai
- Sedikit minyak kanola
- 1 sdm minyak wijen (opsional)
- 0.5 sdm udang asin fermentasi (saeujeot)
- 0.5 sdm bawang putih cincang
- Sejumput biji wijen sangrai
- Sedikit minyak kanola
- 1 sdm minyak wijen (opsional)
Instruksi Memasak
Step 1
Pertama, siapkan udang. Jika menggunakan udang beku, cairkan dengan merendamnya dalam air dingin. Bilas ringan di bawah air mengalir.
Step 2
Untuk menghilangkan bau amis dan memastikan tekstur udang tetap kenyal, rebus udang dalam air mendidih hanya sekitar 30 detik hingga 1 menit. Hati-hati jangan merebus terlalu lama karena bisa membuat udang menjadi keras.
Step 3
Tiriskan udang yang sudah direbus hingga benar-benar kering menggunakan saringan. Sisa air dapat membuat rasa tumisan menjadi hambar.
Step 4
Cuci zukini, lalu belah dua memanjang. Potong-potong setebal sekitar 0.5 cm agar mudah dimakan. Memotong terlalu tipis bisa membuatnya hancur saat ditumis.
Step 5
Panaskan wajan dengan sedikit minyak kanola. Masukkan potongan zukini dan tumis dengan api sedang hingga mulai terlihat bening.
Step 6
Setelah zukini sedikit lunak, tambahkan udang asin fermentasi (saeujeot) untuk memberi rasa. Saeujeot menambahkan rasa umami dan asin; sesuaikan dengan selera Anda. Aduk rata dan terus tumis.
Step 7
Masukkan bawang putih cincang dan tumis hingga harum. Perhatikan api agar bawang putih tidak gosong.
Step 8
Sekarang, masukkan udang yang sudah ditiriskan dan aduk hingga semua bahan tercampur rata. Terakhir, taburi dengan biji wijen sangrai untuk aroma gurih. Jika suka, Anda bisa menambahkan 1 sdm minyak wijen di tahap ini untuk rasa yang lebih kaya (opsional).
Step 9
Pindahkan tumis zukini udang yang sudah matang ke piring saji. Hidangan ini lezat disajikan segera selagi hangat, atau bisa juga dinikmati sebagai lauk setelah dingin.