Masakan

Resep Tumis Daun Lobak (Mucheong Namul) Segar dan Harum





Resep Tumis Daun Lobak (Mucheong Namul) Segar dan Harum

Resep Mucheong Namul Musim Panas, Cara Mengolah Sayuran Musiman, Membuat Lauk Pendamping (Banchan) Lezat

Nanas hijau yang cocok untuk disantap dengan nasi hangat! Biasanya kita teringat bayam, namun saat bayam musim panas tidak enak, Anda bisa memanfaatkan daun lobak muda (mucheong) yang tumbuh di kebun untuk membuat hidangan yang luar biasa. Ini sangat cocok, terutama saat menyiapkan sayuran hijau untuk meja perayaan seperti hari raya atau tahun baru. Saya biasanya mengolah daun lobak muda yang dipanen di musim panas dengan cara merebusnya lalu membekukannya untuk digunakan nanti. Batang yang tebal cocok untuk sup miso, sedangkan daun yang muda diolah menjadi tumisan lezat ini. Resep ini menggunakan daun lobak beku, tetapi tentu saja bisa dibuat dengan daun lobak segar! Lengkapi meja makan sehat Anda dengan tumisan daun lobak yang menghadirkan kesegaran musim panas!

Informasi Resep

  • Kategori : Hidangan pendamping
  • Kategori Bahan : Sayuran
  • Kesempatan : Sehari-hari
  • Metode Memasak : Campuran berbumbu
  • Tingkat Kesulitan : Pemula

Bahan-bahan
  • 5 genggam daun lobak (mucheong) (sekitar 200-250g)
  • 4 sdm kecap asin Korea (guk-ganjang)
  • 2 sdm saus ikan teri (myeolchi-aekjeot)
  • 1.5 sdm bawang putih cincang
  • 0.5 sdm bubuk cabai merah (gochugaru)
  • 2 sdm biji wijen sangrai
  • 2 sdm ekstrak plum (maesil-cheong)
  • 2 sdm minyak wijen

Instruksi Memasak

Step 1

Untuk mendapatkan tekstur terbaik, pilihlah daun lobak yang tipis dan lembut. Perlu diingat bahwa daun lobak musim panas mungkin sedikit lebih lembut dalam rasa dibandingkan dengan daun lobak musim gugur.

Step 2

Dalam panci besar, isi air secukupnya hingga daun lobak terendam dengan baik. Didihkan air hingga mendidih, lalu tambahkan 1 sendok makan garam. (Menambahkan garam membantu menjaga warna hijau cerah daun lobak dan mempersingkat waktu perebusan).

Step 3

Setelah air mendidih dengan kuat, masukkan terlebih dahulu batang daun lobak yang lebih tebal ke dalam panci. Dengan cara ini, batang akan matang secara merata bersama dengan daun lainnya.

Step 4

Tekan daun lobak dengan lembut menggunakan sumpit atau sendok sayur agar terendam sepenuhnya dalam air mendidih. Merebus dalam air yang mendidih aktif adalah kunci untuk mendapatkan tekstur yang renyah.

Step 5

Setelah sekitar satu menit, balikkan daun lobak menggunakan alat Anda untuk memastikan perebusan yang merata.

Step 6

Ketika air kembali mendidih dengan kuat, siapkan untuk mengangkat daun lobak. Hati-hati jangan sampai terlalu matang karena bisa menjadi lembek.

Step 7

Segera setelah mengangkat daun lobak yang direbus dari air panas, masukkan ke dalam mangkuk air dingin untuk mendinginkannya sepenuhnya. Perendaman dalam air dingin ini membantu mempertahankan warna hijau cerahnya dan menghentikan proses memasak.

Step 8

Setelah dingin, bilas daun lobak dengan lembut di bawah air dingin mengalir 2-3 kali untuk menghilangkan sisa kotoran atau ketidakmurnian. Tiriskan dengan baik dalam saringan.

Step 9

Setelah ditiriskan, kumpulkan daun lobak dan peras perlahan untuk mengeluarkan kelebihan air dengan tangan. Jika Anda berencana menyimpannya, inilah saatnya untuk mengemasnya dalam wadah kedap udara atau kantong plastik dan membekukannya untuk digunakan nanti.

Step 10

Jika menggunakan daun lobak beku yang sudah dicairkan, bilas ringan di bawah air mengalir dan peras air sebanyak mungkin. Kemudian, potong-potong menjadi ukuran sekali gigit, sekitar 3-4 cm panjangnya. (Jika menggunakan daun lobak segar, Anda bisa melewati langkah mencairkan dan membilas, lalu langsung memotongnya).

Step 11

Masukkan daun lobak yang sudah disiapkan ke dalam mangkuk besar. (Jumlah yang ditunjukkan pada gambar adalah sekitar 5 genggam).

Step 12

Di satu sisi mangkuk, tambahkan semua bahan bumbu: 4 sdm kecap asin Korea, 2 sdm saus ikan teri, 1.5 sdm bawang putih cincang, 0.5 sdm bubuk cabai merah, 2 sdm biji wijen sangrai, 2 sdm ekstrak plum, dan 2 sdm minyak wijen.

Step 13

Campurkan bumbu-bumbu di sisi mangkuk terlebih dahulu. Ini membantu memastikan bumbu akan tersebar merata saat Anda mencampurnya dengan daun lobak.

Step 14

Sekarang, gunakan tangan Anda, aduk dan campurkan daun lobak dengan bumbu secara kuat. Remas dan uleni dengan baik untuk memastikan rasa meresap ke dalam daun lobak. (Menggunakan kecap asin dan saus ikan teri memungkinkan penyimpanan yang lebih mudah dibandingkan bumbu berbasis doenjang yang harus segera dikonsumsi. Karena daun lobak musim panas mungkin memiliki rasa yang lebih ringan, jangan ragu untuk menyesuaikan bumbu sesuai selera Anda).



Exit mobile version