Masakan

Kimchi Kol Jerman Renyah dan Segar (Sauerkraut)





Kimchi Kol Jerman Renyah dan Segar (Sauerkraut)

Resep Kimchi Kol Jerman Otentik Buatan Sendiri, Sauerkraut

Sauerkraut, yang berarti ‘kol asam’ dalam bahasa Jerman, adalah makanan fermentasi tradisional yang digemari di seluruh Eropa. Populer sejak abad ke-16 hingga ke-18, sauerkraut memiliki kemampuan penyimpanan yang sangat baik, bisa bertahan hingga satu tahun jika disimpan dengan benar. Kandungan vitamin C yang kaya menjadikannya makanan vital bagi para pelaut dalam pelayaran panjang selama Era Penjelajahan, membantu mencegah penyakit skorbut. Dikenal dengan rasa asamnya yang menyegarkan, sauerkraut dengan cita rasa tajamnya mampu menyeimbangkan rasa kaya dari sosis dan hidangan daging, menjadikannya lauk fermentasi yang penting untuk masakan rumahan Jerman. Hari ini, mari kita belajar cara membuat kimchi kol Jerman otentik, sauerkraut, langsung di dapur Anda sendiri menggunakan kol segar.

Informasi Resep

  • Kategori : Hidangan pendamping
  • Kategori Bahan : Makanan laut
  • Kesempatan : Sehari-hari
  • Metode Memasak : Acar
  • Porsi : Lebih dari 6 porsi
  • Waktu Memasak : Lebih dari 2 jam
  • Tingkat Kesulitan : Siapa saja

Bahan Dasar
  • 1/2 buah kol segar (ukuran sedang)
  • 2g garam kasar (sekitar 1/4 sdt)

Instruksi Memasak

Step 1

Pertama, siapkan setengah buah kol segar. Buang satu atau dua lembar daun luar yang kotor atau tampak rusak.

Step 2

Iris kol yang sudah disiapkan menjadi potongan-potongan setebal kurang lebih 0.5 cm. Jika potongan kol terlalu panjang, Anda bisa memotongnya lagi menjadi dua agar lebih mudah ditangani. Mengiris terlalu tipis bisa menghasilkan tekstur lembek, sementara terlalu tebal bisa memperlambat fermentasi, jadi usahakan ketebalan yang sesuai.

Step 3

Siapkan 2g garam kasar, yang penting untuk proses fermentasi. Garam laut kasar atau garam batu lebih disukai daripada garam meja halus karena menambah mineral dan menghindari rasa pahit, sehingga meningkatkan rasa sauerkraut.

Step 4

Masukkan irisan kol ke dalam mangkuk atau wadah besar. Taburkan garam kasar yang sudah disiapkan di atas kol, lapisi kol dan garam secara bergantian. Ini memastikan garam terdistribusi merata.

Step 5

Kenakan sarung tangan plastik bersih, lalu remas-remas kol dengan lembut bersama garam. Alih-alih menggosok kuat yang bisa merusak serat, tujuannya adalah memijatnya dengan lembut hingga kol mengeluarkan sari alaminya. Proses ini akan menghasilkan sedikit cairan. Jangan buang cairan ini; pindahkan bersama kol ke dalam kantong zip-top atau wadah.

Step 6

Untuk fermentasi, lebih baik menggunakan kantong zip-top atau wadah kedap udara daripada toples kaca, karena ini meminimalkan paparan udara. Setelah memasukkan kol, tuangkan semua sari kol yang tersisa. Jika menggunakan kantong zip-top, keluarkan udara sebanyak mungkin sebelum menutupnya dengan rapat.

Step 7

Letakkan benda berat, seperti batu bersih, piring, atau talenan tebal, di atas kantong yang sudah disegel. Beban ini membantu menjaga kol tetap terendam dalam air garamnya sendiri, sehingga mendorong fermentasi anaerobik. Jika kol tidak mengeluarkan cukup cairan untuk menutupi dirinya sendiri, siapkan air garam 2% (2g garam per 100ml air) dan tambahkan ke dalam kantong.

Step 8

Sekarang, mulailah proses fermentasi. Sauerkraut difermentasi paling baik di lingkungan yang hangat, jadi simpan pada suhu ruangan, jauh dari sinar matahari langsung. Waktu fermentasi bervariasi tergantung suhu; biasanya, dibutuhkan 1-3 hari di musim panas dan 3-6 hari di musim dingin. Tanda fermentasi adalah ketika warna kol berubah dari hijau cerah menjadi kuning pucat atau coklat muda.

Step 9

Saat fermentasi berlangsung, air dari kol akan menjadi keruh putih, dan Anda akan melihat gelembung-gelembung kecil muncul di permukaan. Gelembung-gelembung ini menunjukkan bahwa bakteri baik aktif bekerja dan membantu proses fermentasi. Cicipi sedikit; seharusnya terasa asam yang segar dan menyenangkan.

Step 10

Anda juga akan melihat cairan segar dari kol hadir. Air garam ini berkontribusi pada rasa sauerkraut dan lezat untuk dikonsumsi bersama kol.

Step 11

Sauerkraut yang sudah jadi bisa langsung dimakan, atau untuk rasa yang lebih dalam, bisa disimpan lebih lama di lemari es. Simpan dalam kantong zip-top atau pindahkan ke toples kaca yang sudah disterilkan. Sangat penting untuk meminimalkan kontak dengan udara. Menutup bagian atas dengan plastik wrap sebelum menutup toples akan membantu menjaga kesegarannya.

Step 12

Kimchi kol Jerman Anda yang lezat, sauerkraut, kini telah selesai! Rasa dan aromanya akan semakin kaya seiring waktu, jadi kami sangat merekomendasikan untuk mencoba resep ini di rumah. Pasti akan meningkatkan cita rasa hidangan Anda!



Exit mobile version